Budi daya LAT memang boleh dibilang GGS (gampang-gampang susah), masalahnya begini:
Dikatakan gampang, jika memang si pembudidaya punya trik dan teknik untuk budidaya tersebut, maka akan mudah untuk itu. Baik dari awal hingga akhirnya dapat memperoleh hasil.
Dan dikatakan Susah, jika si pembudi daya belum punya trik da teknik untuk bididaya tersebut.
Maka agar punya trik dan teknik untuk budi daya LAT, tanya aja langsung pada yang punya pengalaman. Gampang kan,,,,.
Burayak
| | Comments: (0)
Segala Puji Bagi-Nya.
Perkembangan LAT yang aku budidayakan ternyata hampir mendekati keberhasilan, gampangnya merupakan keberhasilan yang tertunda. Sejak seminggu yang lalu indukan yang hampir ambrol telurnya, memang sekarang banar-benar ambrol. Apalagi kalau bukan anakan lobster, yang orang biasa menyebutnya Burayak. Dengan jumlah burayak yang hampir mencapai setengah ribuan sekarang memadati Aquariumku yang aku bersihkan hampir 3 hari sekali. Dengan senang aku melihat burayak-burayak kecil yang sedang terbang kesana kemari entah apa yang mereka cari, aku sendiri belum mengerti, tetapi pada suatu hari nanti aku akan tahu dan memahami. Aku beri makan secukupnya agar tidak terlalu kenyang, dan tak pernah telat aku memberi agar tidak sampai mati. Hanya satu kendala yang belum dapat aku pecahkan, yaitu jika listrik mati, atau bahasa kerennya PEMADAMAN BERGILIR. Jika ada seseorang ada yang menemukan aku dalam blogku yang berjudul burayak mohon masukan melalui komentar, dan aku tak dapat membalas kecuali thanks sebelumnya.
Perkembangan LAT yang aku budidayakan ternyata hampir mendekati keberhasilan, gampangnya merupakan keberhasilan yang tertunda. Sejak seminggu yang lalu indukan yang hampir ambrol telurnya, memang sekarang banar-benar ambrol. Apalagi kalau bukan anakan lobster, yang orang biasa menyebutnya Burayak. Dengan jumlah burayak yang hampir mencapai setengah ribuan sekarang memadati Aquariumku yang aku bersihkan hampir 3 hari sekali. Dengan senang aku melihat burayak-burayak kecil yang sedang terbang kesana kemari entah apa yang mereka cari, aku sendiri belum mengerti, tetapi pada suatu hari nanti aku akan tahu dan memahami. Aku beri makan secukupnya agar tidak terlalu kenyang, dan tak pernah telat aku memberi agar tidak sampai mati. Hanya satu kendala yang belum dapat aku pecahkan, yaitu jika listrik mati, atau bahasa kerennya PEMADAMAN BERGILIR. Jika ada seseorang ada yang menemukan aku dalam blogku yang berjudul burayak mohon masukan melalui komentar, dan aku tak dapat membalas kecuali thanks sebelumnya.
Budi Daya Lobster Air Tawar (LAT)
| | Comments: (4) Label: budi daya
Di Desa Cangaan Kecamatan Ujungpangkah Gresik Jatim, sekarang mulai dikembangkan budi daya Lobster Air Tawar,dibuktikan dengan berkembangnya para pembudi daya, terutama indukan. "Air di desa itu sangat potensial untuk budi daya itu", kata saudara Munir (Ketua kelompok).
LAT (Lopster Air Tawar) yang terkenal di lamongan baru baru ini ternyata sangat menggiurkan untuk di budi dayakan, disamping sebagai pengobat keterpurukan ekonomi saat ini, memang LAT tersebut sudah waktunya di budidayakan di Indonesia terutama di Gresik. Banyak para petani tambak mengeluh gara-gara windu yang mereka budidayakan ditambak mati semua, maka kami mencari terobosan baru dengan menghubungi pembina yang ada di lamongan. Akhirnya dengan terobosan ini sangat membanggakan. LAT yang di budidayakan di Gresik terutama di desa Cangaan perkembangannya sangat bagus.
"Dan kami yakin dengan adanya budi daya LAT yang ada di Cangaan ini akan berkembang mengalahkan yang ada di Lamongan", kata Wakil ketua kelompok yang ada di Cangaan Ujungpangkah Gresik.
"Jika anda sebagai petani/penggemar/pedagang/pencoba, yang ada di Gresik (terutama)silahkan menghubungi Ketua dan Wakil Kelompok Pembudidaya LAT yang ada di desa Cangaan ini", demikian tambah saudara Maayis (Wakil Kelompok).
Sekarang di Surabaya akan diadakan pelatihan budi daya LAT dengan biaya sangat murah, yaitu hanya Rp 500.000,- anda akan mendapat pelatihan sehari penuh dengan mendapat Sepasang Indukan LAT yang siap bertelur.
Mengenai Jenis yang dikembangkan di desa Cangaan adalah Si Capit Merah, asal asli dari Australia. Harga perset adalah Rp 800.000,- berisi 5, 2 jantan dan 3 betina. Adapun untuk pembesaran seukuran 1 inch per ekor Rp 1.500,-.
LAT (Lopster Air Tawar) yang terkenal di lamongan baru baru ini ternyata sangat menggiurkan untuk di budi dayakan, disamping sebagai pengobat keterpurukan ekonomi saat ini, memang LAT tersebut sudah waktunya di budidayakan di Indonesia terutama di Gresik. Banyak para petani tambak mengeluh gara-gara windu yang mereka budidayakan ditambak mati semua, maka kami mencari terobosan baru dengan menghubungi pembina yang ada di lamongan. Akhirnya dengan terobosan ini sangat membanggakan. LAT yang di budidayakan di Gresik terutama di desa Cangaan perkembangannya sangat bagus.
"Dan kami yakin dengan adanya budi daya LAT yang ada di Cangaan ini akan berkembang mengalahkan yang ada di Lamongan", kata Wakil ketua kelompok yang ada di Cangaan Ujungpangkah Gresik.
"Jika anda sebagai petani/penggemar/pedagang/pencoba, yang ada di Gresik (terutama)silahkan menghubungi Ketua dan Wakil Kelompok Pembudidaya LAT yang ada di desa Cangaan ini", demikian tambah saudara Maayis (Wakil Kelompok).
Sekarang di Surabaya akan diadakan pelatihan budi daya LAT dengan biaya sangat murah, yaitu hanya Rp 500.000,- anda akan mendapat pelatihan sehari penuh dengan mendapat Sepasang Indukan LAT yang siap bertelur.
Mengenai Jenis yang dikembangkan di desa Cangaan adalah Si Capit Merah, asal asli dari Australia. Harga perset adalah Rp 800.000,- berisi 5, 2 jantan dan 3 betina. Adapun untuk pembesaran seukuran 1 inch per ekor Rp 1.500,-.
Langganan:
Postingan (Atom)
